Ari Fitri Margaretha Keliat

AYAH Betapa aku bersyukur dan bangga Ayah Memiliki ayah seperti engkau   . . . Senantiasa sabar mendidik dan membimbing kami Sungguh aku bersyukur pada Tuhan  Engkau menjadi pemimpin keluarga dan ayah bagi kami Hari-harimu engkau lalui begitu lelah dan letih Demi menghidupi kami anak-anakmu  . . .                                  Tanpa mengenal lelah dan waktu engkau tak pernah mengeluh Walau terkadang kami malah melukai dan menyakiti  Perayasaan dan hatimu . . . Mungkin terkadang engkau menangis karna  Sikap dan tingkahku yang begitu terlalu bodoh Tidak menghargai kerja kerasmu selama ini Namun engkau selalu berusaha tersenyum bahagia didepanku Ayah maaf jika aku terlalu melukaimu Ayah maaf jika aku terlalu menjadi bebanmu Ayah maaf atas semua kebodohanku Ayah maaf atas semua sikap dan tingkah lakuku Ayah aku be...

Terkadang aku terlalu lelah untuk berpikir Terkadang aku juga terlalu capek menangis Yang ada hanya rasa kesal dan amarah yang membara Namun disatu sisi aku selalu dan selalu  Melakukan hal yang sama sepanjang waktu Ku ingin mencoba mealangkah melawan semua rintangan Yang selama ini menggangu pikiranku  Yang menyita seluruh waktuku yang terbuang sia-sia Hingga aku hanya diam dan diam . . . Ku ingin juga berhenti menangis dan menangis Menahan rasa sakit dan luka yang mengusikku Yang hanya menimbulkan demdam dan amarah  Yang terpendam cukup rapat begitu lama Ku ingin melawan semuanya dan membuktikan Aku bukan seperti yang mereka katakana Meluapkan semua rasa yang terpendam sejak lama Namun sekali lagi semua hanya KEINGINAN Karna pada akhirnya aku hanya mampu TERDIAM Dan membiarkan semuanya berlalu begitu saja.             -TATHALIXIUZ-